Kebebasan Dan Penerapannya Pada Bisnis
Dalam suatu bisnis perlu diperhatikan kebebasan-kebebasan yang ada pada suatu bisnis, hal itu jangan sampai diterapkan dengan semena-mena sehingga tidak memandang lagi akan norma-norma kemanusiaannya. Hal ini sangat tidak diperbolehkan oleh pemerintah dan aturan-aturan dalam berbisnis, sudah banyak contoh –contoh para usahawan ataupun pebisnis yang menggunakan kebebasannya dalam berbisnis yang tidak mengacu pada konsep bisnis yang benar yang dianjurkan dalam etika-etika berbisnis.
Pada usaha mini market Maga setelah saya tinjau langsung dan sedikit mengadakan wawancara dengan pelayannya atau karyawannya saya dapat meneliti jenis usaha ini merupakan jenis usaha yang memang benar sesuai dengan aturan bisnis yang benar mereka (usaha mini market Maga) ini mengunakan kebebasan menjalankan usaha ini untuk bertindak sepenuhnya menurut manajemen sistem kerja dengan memperhatikan norma kemoralitasan, norma kemanusiaan diatas segalanya.
Dalam penerapannya seperti lebih mengarah pada kenyamanan, kepuasan msyarakat atas pelayanan berbelanja serta harga yang bervariasi dan umumnya lebih murah dari swalayan atau mini market yang lainnya.
Tanggung Jawab Serta Kaitannya Dengan Stakeholders
Kesediaan manejemen mini market Maga dalam bertanggung jawab mengambil semua resiko yang akan dihadapi sangatlah tinggi dapat dilihat dari cara para karyawannya alam memberikan pelayanan yang ramah serta memberikan kesan yang baik bagi para konsumen, dan menjamin kepuasan dalam berbelanja dengan menyediakan barang yang komplit dengan mutu bagus tidak cacat atau takut kadaluarsa, dengan kondisi ruangan yang bersih sejuk dengan kadar udara yang segar dan aroma yang harum sehingga para konsumen merasa segar dan senyaman mungkin.
Dari beberapa point diatas dapat menunjukkan bahwa dalam manajemen usaha mini market ini memang sangat bertanggung jawab menjaga sebisa mungkin agar tidak mengecewakan para konsumen atau langganannya. Hal ini tidak aneh dengan suasana antusias para pengunjung yang berdatangan untuk berbelanja pada mini market maga ini. Dan kalau dihubungkan dengan Stakeholders sangatlah cocok baik dari konsep caranya menangani akan segala apa yang diinginkan andiharapkan oleh para konsumen.
Suara Hati Manajer Dan Karyawan Terhadap Konsumen
Dalam menjalankan usahanya mini market Maga ini menerapkan segala sesuatunya didasari dari suara hati si manajer yang menerapkan metode ketinggian moral dari orang yang memanaj manajemen sistem usaha, dengan tetap mengangkat jiwa atau sikap moralitas yang tinggi diatas segalanya ini sudah bisa dipastikan bahwa sang manajer memiliki suara hati yang tinggi dan harus pula diterapkan oleh setiap karyawannya .
Bukan karena ingin mendapatkan pujian atau embel-embel belakangnya tetapi ini semu memang lahir secara otomatis dari dalam hati nurani sang pemegang segala kendali aturan-aturan yang ada di mini market Maga ini yaitu sang manajer, hal ini juga saya dapatkan informasinya langsung dari para karyawan yang memang salut akan ketinggian moral dan budi dari pemimpinnya. Hal ini sangatlah perlu dicontoh oleh para pemilik usaha atau manajer suatu perusahaan suapaya usahanya dapat berjalan dengan sukses.
Dalam suatu bisnis perlu diperhatikan kebebasan-kebebasan yang ada pada suatu bisnis, hal itu jangan sampai diterapkan dengan semena-mena sehingga tidak memandang lagi akan norma-norma kemanusiaannya. Hal ini sangat tidak diperbolehkan oleh pemerintah dan aturan-aturan dalam berbisnis, sudah banyak contoh –contoh para usahawan ataupun pebisnis yang menggunakan kebebasannya dalam berbisnis yang tidak mengacu pada konsep bisnis yang benar yang dianjurkan dalam etika-etika berbisnis.
Pada usaha mini market Maga setelah saya tinjau langsung dan sedikit mengadakan wawancara dengan pelayannya atau karyawannya saya dapat meneliti jenis usaha ini merupakan jenis usaha yang memang benar sesuai dengan aturan bisnis yang benar mereka (usaha mini market Maga) ini mengunakan kebebasan menjalankan usaha ini untuk bertindak sepenuhnya menurut manajemen sistem kerja dengan memperhatikan norma kemoralitasan, norma kemanusiaan diatas segalanya.
Dalam penerapannya seperti lebih mengarah pada kenyamanan, kepuasan msyarakat atas pelayanan berbelanja serta harga yang bervariasi dan umumnya lebih murah dari swalayan atau mini market yang lainnya.
Tanggung Jawab Serta Kaitannya Dengan Stakeholders
Kesediaan manejemen mini market Maga dalam bertanggung jawab mengambil semua resiko yang akan dihadapi sangatlah tinggi dapat dilihat dari cara para karyawannya alam memberikan pelayanan yang ramah serta memberikan kesan yang baik bagi para konsumen, dan menjamin kepuasan dalam berbelanja dengan menyediakan barang yang komplit dengan mutu bagus tidak cacat atau takut kadaluarsa, dengan kondisi ruangan yang bersih sejuk dengan kadar udara yang segar dan aroma yang harum sehingga para konsumen merasa segar dan senyaman mungkin.
Dari beberapa point diatas dapat menunjukkan bahwa dalam manajemen usaha mini market ini memang sangat bertanggung jawab menjaga sebisa mungkin agar tidak mengecewakan para konsumen atau langganannya. Hal ini tidak aneh dengan suasana antusias para pengunjung yang berdatangan untuk berbelanja pada mini market maga ini. Dan kalau dihubungkan dengan Stakeholders sangatlah cocok baik dari konsep caranya menangani akan segala apa yang diinginkan andiharapkan oleh para konsumen.
Suara Hati Manajer Dan Karyawan Terhadap Konsumen
Dalam menjalankan usahanya mini market Maga ini menerapkan segala sesuatunya didasari dari suara hati si manajer yang menerapkan metode ketinggian moral dari orang yang memanaj manajemen sistem usaha, dengan tetap mengangkat jiwa atau sikap moralitas yang tinggi diatas segalanya ini sudah bisa dipastikan bahwa sang manajer memiliki suara hati yang tinggi dan harus pula diterapkan oleh setiap karyawannya .
Bukan karena ingin mendapatkan pujian atau embel-embel belakangnya tetapi ini semu memang lahir secara otomatis dari dalam hati nurani sang pemegang segala kendali aturan-aturan yang ada di mini market Maga ini yaitu sang manajer, hal ini juga saya dapatkan informasinya langsung dari para karyawan yang memang salut akan ketinggian moral dan budi dari pemimpinnya. Hal ini sangatlah perlu dicontoh oleh para pemilik usaha atau manajer suatu perusahaan suapaya usahanya dapat berjalan dengan sukses.
